Mengenal lebih jauh kue Bika Padang
Kamu pernah mendengar kue Bika Bakar Padang?, kue ini berasal dari Sumatera Barat, di sepanjang kota Padang Panjang dan Bukit tinggi. Sesuai dengan namanya Bika berasal dari bahasa Minang yaitu kata “ baka” berarti bakar, yang merujuk pada cara memasaknya dengan cara dibakar. Bika atau singgang adalah makanan tradisional khas ranah Minang yang dibuat dari tepung beras, tape singkong, kelapa parut dan gula pasir.
Kamu pasti juga tidak asing dengan Bika Ambon, eits tapi jangan salah Bika Ambon dan Bika Padang sangat jelas perbedaannya lho walaupun kita melihatnya sekilas. Meskipun Bika Ambon dan Bika Padang memiliki bahan dasar yang sama tetapi soal rasa, bentuk, dan cara pengolahannya berbeda. Jika Bika Ambon memiliki tekstur berlubang seperti sarang tawon dengan warna yang kekuningan atau hijau. Dan cara memasaknya dengan dikukus. Sedangkan Bika Padang berwarna putih dengan tesktur dan bentuk mirip apem dimasak dengan cara dibakar atau dipanggang.
Cara Pembuatan Bika Bakar Padang
Dari hasil omong-omong saya dengan pembuatan Kue Bika ( Pinggiran jembatan andalas simpang haru) dan melihat langsung proses kerja mereka, cara membuat kue Bika cukup mudah yaitu 250 gram gula pasir ditambahkan ke dalam 1 kg tepung beras yang sudah diayak halus lalu sedikit garam, vanili, dan pengembang kue serta tape singkong aduk dengan air kelapa. Adonan harus didiamkan selama semalaman berfungsi agar adonan mengembang karena proses peragian yang dihasilkan dari tape, pengembang kue, dan air kelapa. Kemudian ditambahkan parutan kelapa agar memiliki rasa gurih. Adonan Bika dituangkan kedalam cetakan terbuat dari plat seng dengan dialaskan daun pisang atau daun waru. Cara memanggang kue Bika sampai sekarang pun masih dengan teknik tradisional yaitu menggunakan periuk tanah yang telah dipanaskan diatas tungku api dan telah diberi pasir didalamnya, keunggulan pemanggangan dengan teknik ini menjadikan adonan lebih matang sempurna dan cepat karena menggunakan api atas dan bawah serta memberikan cita rasa tersendiri pada kue Bika.
Aneka rasa Bika Bakar Padang
Sekarang Bika Bakar Padang banyak dimodifikasi menjadi aneka rasa seperti penambahan rasa selai, buah-buahan, keju, cokelat, maupun sayur-sayuran. Makanan ini juga disebut bika bakar atau panggang. Rasa manis dan parutan kelapa menambah gurihnya kue Bika, serta aroma harum dari asap daun waru atau daun pisang yang khas. Apalagi tanpa menggunakan pemanis buatan. Kamu tidak perlu khawatir, cukup dengan Rp 1500 perbiji nya sudah bisa menikmati kue Bika yang super lezat. Jika kamu tengah berkunjung ke Padang jangan lupa mencoba kuliner khas satu ini. Semakin nendang jika dinikmati bersama secangkir teh atau kopi di pagi dan sore hari.
Saya rekomen banget dengan jajanan legenda Bika Padang…….